Bojonegoro, 3/8/2023 – “Jalan-jalan ke Kota Madiun, Mari Kita Mulai Penilaian Ini dengan Ucapan Assalamualaikum” sebait pantun dari Jhon Rico, Sp.SI.,M.M., salah satu Tim Penilai Nasional Badan Pengawas Mahkamah Agung RI, dan oleh Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro, Drs. H. Karmin, M.H., membalas pantun, “Sekeranjang Ledre Khas Bojonegoro, Rasanya Manis dari Pisang Raja, Pantang Menyerah PA Bojonegoro, Untuk Meraih Predikat WeBeKa“.

Diketahui, Pengadilan Agama Bojonegoro menjadi salah satu satuan kerja di wilayah Pengadilan Tinggi Agama Surabaya yang berhasil lolos pada tahap Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Pelaksanaan Desk Evaluation dilakukan secara virtual pada tanggal 3 Agustus 2023 bertempat di Media Center Lantai 2 Pengadilan Agama Bojonegoro. Pelaksanaan Desk Evaluasi diawali dengan pengucapan yel-yel Pengadilan Agama Bojonegoro kemudian dilanjutkan dengan presentasi yang dibawakan oleh Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro, Drs. H. Karmin, M.H.

Presentasi tersebut menjelaskan mengenai Implementasi Pembangunan Zona Integritas di Pengadilan Agama Bojonegoro untuk menuju Pengadilan yang Modern dan Religius. Presentasi yang berlangsung 20 menit menjelaskan mengenai enam isu strategis di Pengadilan Agama Bojonegoro. Enam isu strategis tersebut adalah pola pikir dan budaya kerja masih perlu ditingkatkan, pola pekerjaan belum seluruhnya menggunakan aplikasi, belum seluruhnya SDM Pengadilan Agama Bojonegoro profesional, kapabilitas dan akuntabilitas kinerja masih perlu ditingkatkan, pengawasan terhadap korupsi dan gratifikasi perlu dioptimalkan, dan yang terakhir adalah kepuasan masyarakat belum prima.

Penyelesaian terhadap keenam isu strategis juga dijelaskan oleh Bapak Drs. H. Karmin, M.H., yang dibagi menjadi enam area. Keenam area tersebut adalah manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penataan akuntabilitas kinerja, penataan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Pada pemaparan masing-masing area juga dijelaskan kondisi sebelum dan sesudah dilakukannya perbaikan pada keenam area.

Tidak lupa juga, Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro menjelaskan inovasi unggulan kepada Tim Penilai Nasional Badan Pengawasan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Inovasi kinerja yang menjadi unggulan Pengadilan Agama Bojonegoro adalah SIADEL, SMART, SIAPIB, PTSP Online, SIDIVA, SIPECUT, SIDASI, dan MATOH. Sedangkan inovasi pelayanan publik yang menjadi unggulan Pengadilan Agama Bojonegoro adalah LANGIT CERAH, PTSP, Fotokopi Gratis, Kursi Antrian Prioritas, Miss Excellent, dan ASIAP. Presentasi berjalan lancar dan tanpa hambatan.

“Dengan melihat usaha dan kerja keras seluruh aparat PA Bojonegoro serta implementasi Zona Integritas yang sudah sejak 2019 diikrarkan, maka Kami yakin bahwa PA Bojonegoro layak untuk memperoleh predikat WBK”, Bapak Drs. Karmin, M.H., menyampaikan pada akhir presentasi. “Dan Kami yakin bahwa PA Bojonegoro layak untuk memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan kepada Tim Penilai, Kami persilakan untuk mengunjungi PA Bojonegoro”, tutup Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro pada akhir pemaparan Desk Evaluasi. Diharapkan, apa yang telah dipaparkan oleh Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro mampu mengantarkan Pengadilan Agama Bojonegoro berhasil meraih predikat Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi.