PANCASILA JIWA PEMERSATU BANGSA MENUJU INDONESIA EMAS 2045
Sabtu, 1 Juni 2024 - Pengadilan Agama Bojonegoro menyelenggarakan upacara bendera dalam rangka peringatan ke-79 tahun Hari Lahir Pancasila Tahun 2024. Upcara tersebut diselenggarakan berdasarkan Surat Edaran Plt. Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3011/SEK/HM3.1.1/V/2024 yang memerintahkan seluruh Ketua Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama untuk melaksanakan upacara bendera di kantor masing-masing pada tanggal 1 Juni 2024. Kegiatan upacara tersebut dilaksanakan tepat pada pukul 08.00 WIB.
Bertindak sebagai pembina upacara adalah Bapak Drs. H. Mufi Ahmad Baihaqi, M.H., Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro. Pada amanatnya, beliau membacakan sambutan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia yang berisi tentang “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Patut disyukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional “Bhinneka Tunggal Ika”.
Perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar (smartphone) dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Lebih dari itu, saya mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa.
“Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi. Terlebih, di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya”, ucap Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro tersebut pada amanatnya. Mengakhiri amanat tersebut, Bapak Drs. H. Mufi Ahmad Baihaqi, M.H., mengajak seluruh jajaran pegawai bersama-sama gotong royong merawat anugerah Pancasila dan bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila. (Yrk)
Berita Terkait: